Rabu, 21 Januari 2015

Jin Jahat dan Pembacaan Maulid

Kejadian ini di Solo. Ketika sebuah rumah tua akan dijual oleh pemiliknya namun terlalu banyak jin jahat yang ada di dalamnya. Siapa pun yang masuk akan kesurupan. Di dalam rumah itu ada sebuah kamar yang berisi gamelan dan lainnya, yang konon siapa pun yang berani masuk ke situ akan mati.

Ketika hal itu disampaikan oleh pemilik rumah kepada al Habib Anis al Habsyi Solo, beliau memerintahkan si pemilik rumah untuk membuka semua pintu dan jendela, lalu masuk bersama-sama sambil bershalawat kepada Nabi Muhammad Saw, lalu di hadapan kamar yang paling berbahaya itu dibacakan bersama-sama maulid Nabi Saw, maka saat sampai pada asyraqal (berdiri untuk malahl qiyam) maka terdengar suara hiruk pikuk dari dalam kamar itu dan pintunya terbuka diiringi suara jeritan yang cukup banyak dari makhluk tak terlihat yang ada di situ keluar dari dalam kamar. Maka setelah itu, rumah itu pun aman.


Kisah lainnya adalah yang bersumber dari salah seorang murid al Habib Muzir bin Fuad al Musawa. Berawal dari seorang murid al Habib Munzir yang ditugaskan untuk ke Kuningan, di salah satu tempat yang konon di sana penuh dengan santet dan dukun-dukun jahat. Habib Munzir menasihati agar tak perlu ragu untuk menembus daerah itu dan memerintahkan agar di sana dibacakan maulid secara bersama-sama. Insya Allah dengan cara itu jin-jin jahat yang ada akan menghindar.

Benar saja. Ketika mereka sedang membaca maulid, mereka melihat bola-bola api berdatangan mendekati rumah dan meledak sebelum sampai ke pagar rumah. Lalu suara hiruk pikuk seperti orang yang menjerit-jerit keluar dari rumah itu tanpa ada wujudnya. Sejak saat itu, tak satu pun dukun yang mengganggu.

Kejadian lain di wilayah Baji, Depok. Ada seorang dukun yang 'katanya' memiliki banyak jin peliharaan. 'Katanya' ia juga memiliki macan jadi-jadian yang selalu menjaganya. Suatu malam ia kehilangan macan-macan jadi-jadian itu. Ia mencarinya ke mana-mana. Lalu, ia temukan macan-macan yang berasal dari bangsa jin itu sedang bersimpuh duduk di depan masjid saat maulid sedang dibacakan di situ. Melihat kejadian itu, si dukun pun datang ke masjid dan bertaubat kepada Allah Swt.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar